Tuding Zohran Mamdani Komunis, Trump Ancam Potong Dana Federal Kota New York

Tuding Zohran Mamdani Komunis, Trump Ancam Potong Dana Federal Kota New York

Zohran Mamdani, Wali Kota New York.-dnyuz-

JAKARTA, PostingNews.idDonald Trump tuding Zohran Mamdani komunis. Bahkan, Presiden AS tersebut ancam potong dana federal kota New York bila wali kota terpilih Zohran Mamdani berprilaku tidak baik.

Seperti diketahui Zohran Mamdani baru saja memenangkan pemilihan wali kota New York. Zohran Mamdani sendiri merupakan Wali Kota muslim pertama pimpin New York dari Partai Demokrat.

Zohran Mamdani pun langsung membantah tuduhan Donald Trump selaku Presiden Amerika yang menuduh dirinya komunis. Dengan tegas dia menyampaikan bahwa dirinya tidak seperti yang dikatakan Trump.

Zohran juga keukeuh dengan komitmennya untuk menaikkan pajak bagi warga kaya New York. "Saya tidak berpikir bahwa kita seharusnya memiliki miliarder,” katanya optimis.

BACA JUGA:Alex Marquez Crash di MotoGP Belanda 2025, Kepala Tim: Ini Benar-Benar Buruk!

Menurut Mamdani, tujuannya menaikkan pajak bagi orang-orang terkaya di New York sebagai bagian dari janji kampanye dalam mengalihkan beban pajak dari pemilik rumah yang membayar pajak berlebihan di wilayah pinggiran kota ke rumah-rumah yang lebih mahal di lingkungan yang lebih kaya dan lebih banyak penduduk kulit putih.

Mamdani terinspirasi oleh aktivis hak-hak sipil Amrika yaitu Martin Luther King Jr. Sosok pemuka Kristen itu pernah menyampaikan jika demokrasi atau sosialisme demokratis harus ada distribusi kekayaan yang lebih baik untuk semua anak Tuhan di negara ini.

BACA JUGA:Finish di Posisi Ketiga Walau Sudah All Out, Bagnaia: Saya Harus Move On

Ancaman Trump

Dalam sebuah wawancara dengan televisi swasta, Donald Trump mengatakan jika dirinya tidak membayangkan bahwa Mamdani terpilih menjadi Walikota New York yang merupakan seorang muslim.

BACA JUGA:Streaming Squid Game Season 3, Kualitas Terbaik Tanpa Gangguan Iklan!

Trump juga menuding Zohran sebagai seorang komunis murni lantaran rencananya yang akan menaikan pajak bagi orang-orang kaya di New York. 

"Katakan saja ini, jika ia benar-benar terpilih, saya akan menjadi presiden dan ia harus melakukan hal yang benar, atau mereka tidak akan mendapatkan uang. Ia harus melakukan hal yang benar atau mereka tidak akan mendapatkan uang,” tegas Trump.

Data dari pengawas keuangan kota tahun lalu menyatakan bahwa lebih dari 100 miliar dolar Amerika mengalir ke New York dari pemerintah federal melalui berbagai entitas dan program.

Temukan konten postingnews.id menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya