Hah? Konsumsi Matcha Bisa Bikin Sakit?
Bahaya konsumsi matcha-Nioteas-nioteas.com
POSTINGNEWS.ID - Matcha adalah teh hijau bubuk Jepang yang kini populer di seluruh dunia karena kandungan antioksidan dan kafeinnya yang menyehatkan.
Yap, jika kamu mengonsumsi matcha, maka kamu mengonsumsi seluruh daun teh karena matcha dibuat dari daun yang digiling halus.
Dilansir dari laman Healthline, matcha mengandung 3 kali lebih banyak antioksidan dibanding teh hijau biasa, sehingga 2 cangkir matcha setara dengan 20 cangkir teh hijau standar.
BACA JUGA:Lezatnya Kol Goreng Ternyata Bikin Kolesterol Naik dan Jantung Lemah, Begini Penjelasannya
Meski antioksidan (katekin EGCG) bersifat melindungi sel, asupan katekin dalam dosis sangat tinggi dapat memicu stress oksidatif pada sel hati.
Stres oksidatif berlebihan pada hati dapat menyebabkan gejala mual, nyeri perut dan gangguan fungsi hati ringan hingga berat.
Belum banyak kasus keracunan katekin akibat minuman ini, namun penting kamu membatasi asupannya agar aman.
Matcha juga mengandung kafein dalam jumlah lebih tinggi dibanding teh hijau biasa sehingga 1–2 cangkir per hari sudah cukup bagi kebanyakan orang.
Kafein berlebih dapat menyebabkan insomnia, jantung berdebar dan kecemasan bagi individu sensitif. Gejala lain seperti tremor ringan dan sakit kepala dapat muncul bila kamu minum matcha secara berlebihan dalam satu waktu.
Studi menunjukkan bahwa mengonsumsi lebih dari 2 cangkir matcha (474 mL) per hari tidak direkomendasikan untuk menjaga kesehatan optimal.
Selain itu, asupan tinggi katekin dapat memicu gangguan pada ginjal karena efek toksik ringan pada sel ginjal.
BACA JUGA:Lezatnya Kol Goreng Ternyata Bikin Kolesterol Naik dan Jantung Lemah, Begini Penjelasannya
Untuk mengurangi risiko, batasi konsumsi matcha maksimal 1–2 cangkir per hari. Hindari meminumnya saat perut kosong karena dapat meningkatkan produksi asam lambung.
Temukan konten postingnews.id menarik lainnya di Google News
- Tag
- Share
-
