Profil Shafira Devi Herfesa, Pecatur Muda Indonesia yang Bakal Tampil Piala Dunia Catur 2025

Profil Shafira Devi Herfesa, Pecatur Muda Indonesia yang Bakal Tampil Piala Dunia Catur 2025

Dari Sleman, Shafira Devi Herfesa melangkah menuju dunia! Kejayaan Piala Dunia Catur 2025 menanti.-Percasi-

JAKARTA, PostingNews.id - Intip profil singkat Shafira Devi Herfesa, pecatur muda asal Sleman yang baru-baru ini mencatatkan sejarah dengan meraih tiket ke Piala Dunia Catur 2025.

Di usia yang masih sangat muda, Shafira Devi Herfesa telah mencatatkan namanya dalam sejarah Catur Indonesia. Remaja berbakat asal Sleman, Yogyakarta ini berhasil mengukir prestasi membanggakan dengan lolos ke Piala Dunia Catur 2025. Torehan ini didapat setelah dirinya tampil gemilang di kejuaraan Asian Zone 3.3 Chess Championship yang digelar di Ulaanbaatar, Mongolia.

Keberhasilan Shafira tak datang begitu saja. Dalam kompetisi yang diikuti pecatur-pecatur terbaik dari kawasan Asia, ia menunjukkan permainan penuh ketenangan, strategi, dan determinasi tinggi. Melawan lawan-lawan tangguh dengan peringkat elo jauh di atasnya, Shafira mampu membalikkan ekspektasi dan tampil sebagai juara di kategori Putri.

BACA JUGA:Dilan Janiyar Buka Suara Soal Kasus Selingkuh Suami yang Hancurkan Pernikahannya

Kemenangan ini bukan hanya membawa Shafira meraih tiket ke Piala Dunia Catur yang akan digelar di India, tetapi juga menambah daftar panjang prestasi catur Indonesia di kancah internasional. Dengan pencapaian tersebut, Shafira menjadi pecatur perempuan Indonesia kedua yang mampu menjuarai ajang kualifikasi Zona 3.3, setelah WGM Medina Warda Aulia pada tahun 2019.

Langkah Menuju Kemenangan

Meski awalnya tidak dijagokan, Shafira tampil gemilang sepanjang turnamen. Di babak penentuan, ia menghadapi WGM Turmunkh Munkhzul dari Mongolia yang memiliki elo rating jauh lebih tinggi, yakni 2301, dibandingkan Shafira yang saat itu berada di angka 1983. Lewat strategi tajam dengan pembukaan Ruy Lopez: Morphy Defense Exchange Variation, Shafira berhasil menang dalam 44 langkah, unggul satu perwira Gajah.

Hasil ini membuatnya mengoleksi total 7 poin, sama seperti WFM Amgalan Enkh Enkhrii dari Mongolia. Namun, melalui sistem tie-break, Shafira unggul tipis dengan nilai 2218 dibandingkan Amgalan yang mencatat 2208. Capaian ini menjadikannya pecatur Indonesia keempat yang berhasil lolos ke Piala Dunia Catur, mengikuti jejak GM Utut Adianto, GM Susanto Megaranto, dan GMW Medina Warda Aulia.

BACA JUGA:Senyum Manis Ayu Puspa Viral karena Tren Kim Seon Ho, Siapa Sih Dia?

Setelah menuntaskan sembilan babak pertandingan yang kompetitif dan penuh tekanan, Shafira Devi Herfesa menunjukkan kemampuannya yang matang di atas papan catur. Dengan ketekunan dan strategi permainan yang jitu, ia berhasil menjadi juara di ajang Asian Zone 3.3 Chess Championship 2025. Kemenangan ini memastikan dirinya sebagai wakil Indonesia di Kejuaraan Piala Dunia Catur 2025 di India, sekaligus menorehkan sejarah baru bagi catur nasional.

Selain tiket menuju pentas dunia, Shafira juga berhak atas hadiah uang tunai sebesar USD 1.500 sebagai penghargaan atas keberhasilannya.

Sekilas Profil Shafira Devi Herfesa

Bakat catur Shafira sudah tampak sejak usia dini. Berbagai prestasi telah ia kumpulkan, di antaranya:

  • Meraih dua medali emas pada Pekan Olahraga Daerah (Porda) DIY 2022.

  • Juara Kejuaraan Catur Nasional U-19 kategori putri.

  • Emas di PON Aceh-Sumut 2024 untuk nomor catur standar perseorangan.

  • Menyabet medali emas dalam Kejuaraan Junior ASEAN.

Setelah menjuarai kompetisi di Mongolia, elo rating Shafira meningkat pesat dari 1983 menjadi 2378, menandakan kemajuan luar biasa dalam kualitas permainannya.

Menatap Piala Dunia Catur 2025

Temukan konten postingnews.id menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya