Viral Rencana Serangga Jadi Menu Makan Gratis, Kepala BGN: Belalang Ada Proteinnya

Viral Rencana Serangga Jadi Menu Makan Gratis, Kepala BGN: Belalang Ada Proteinnya

Menu Serangga di Program MBG-Tangkapan layar-

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Pernyataan Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), yaitu Dadan Hindayana, mengusulkan untuk memberi peluang serangga seperti belalang dan ulat sagu sebagai salah satu menu dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG). 

Usulan ini telah memicu perdebatan sengit dan tuai kritik di kalangan masyarakat.

BACA JUGA:Tips Mendapatkan Bansos Beras di Bulan Januari 2025, Yuk Simak Caranya!

Usulan ini menuai kritik tajam, terutama dari pengamat politik seperti Fernando Emas yang menilai langkah tersebut tidak lazim.

Fernando Emas, Direktur Rumah Politik Indonesia, menyoroti beberapa poin penting dalam kritiknya. 

Pertama, ia mempertanyakan kajian mendalam terkait nilai gizi serangga yang akan dijadikan makanan. 

Menurutnya, perlu dilakukan penelitian yang komprehensif untuk memastikan keamanan dan manfaat konsumsi serangga bagi kesehatan manusia. 

BACA JUGA:DANA Kaget Spesial Minggu 26 Januari 2025, Berhadiah Rp147.000!

Kedua, ia memberi opini bahwa makanan bergizi gratis tidak akan di konsumsi jika menggunakan bahan makanan seperti serangga.

"Karena masih uji coba sudah menurunkan anggaran dari yang direncanakan dari Rp15.000 per porsi menjadi Rp10.000 per porsi. Sangat mungkin makanan bergizi gratis tidak akan dikonsumsi apabila menggunakan bahan makanan yang tidak lazim seperti serangga,” ucap Fernando Emas di keterangan tertulis. 

Ia juga menambahkan bahwa masyarakat atau pelajar Indonesia sebaiknya menggunakan bahan yang memang selama ini yang sudah menjadi dikonsumsi masyarakat pada umumnya.

Oleh karena itu, mengganti sebagian menu dengan serangga dikhawatirkan akan mendapatkan banyak penolakan.

BACA JUGA:Promo Makanan dan Minuman Khusus Imlek 2025, Diskon Spesial dari KFC dan Mixue!

"Jangan merancang yang aneh-aneh, kalau memang perlu lakukan revisi sesuai kemampuan pemerintah,” ucap Fernando Emas di keterangan tertulis.

Temukan konten postingnews.id menarik lainnya di Google News

Tag
Share
Berita Lainnya