Wow, Kopi Gunung Slamet Diajukan Masuk Daftar KIK

Wow, Kopi Gunung Slamet Diajukan Masuk Daftar KIK

Wow, Kopi Gunung Slamet Diajukan Masuk Daftar KIK. Pixabay--

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - Kopi Gunung Slamet di Desa Sunyalangu baru- baru ini diajukan untuk mendapat sertifikat Kekayaan Intelektual Komunal (KIK).

Kopi Gunung Slamet ,merupakan satu dari 10 karya kesenian dan budaya Kabupaten Banyumas yang diajukan untuk KIK.

"Dinilai dari Radar dan jenisnya, yang pasti ada beda dengan kopi lainnya," kata Adiatama Pariwisata Ekonomi Kreatif (Parekraf) Dinas Pemuda, Olah Raga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas, Bahrudin.

Menurutnya, setiap desa wisata di Kabupaten Banyumas memiliki keunikannya masing-masing. Selain itu, SDM di desa wisata juga perlu ditingkatkan. Selama ini dinilai kurang kreatif mengembangkan potensi yang ada di desanya.

BACA JUGA:Mencengangkan! Ternyata Tersangka Kuat Maruf Bawa Ini Sejak dari Magelang

+++++

"Kami akan lakukan pendampingan untuk peningkatan kualitas SDM," kata Bahrudin.

Dan apabila disetujui masuk dalam KIK maka Kopi Gunung Slamet merupakan warisan budaya tradisional yang perlu dilestarikan.
Berdasarkan Permenkumham Nomor 13 Tahun 2017 tentang Data Kekayaan Intelektual Komunal, KIK adalah Kekayaan Intelektual yang berupa Pengetahuan Tradisional (PT), Ekspresi Budaya Tradisional (EBT), Sumber Daya Genetik (SDG), dan Potensi Indikasi Geografis.

Adapun Kopi Gunung Slamet adalah biji kopi yang dihasilkan dari petani di lereng Gunung Slamet Kabupaten Banyumas.

BACA JUGA:Momen Ferdy Sambo Cium Mesra Putri Candrawathi di Tengah Isu Hubungan 'Gelap' dengan Kuat Ma'ruf

Konon, banyak petani Kopi di lereng Gunung Slamet berawal dari tanam paksa jaman pemerintahan Belanda. Wilayah Gunung Slamet dinilai cocok untuk menghasilkan biji kopi yang baik.

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: