Waduh! 9 Negara Ini Terancam Bangkrut Usai Dapat Peringatan dari World Bank, Indonesia Termasuk?

Waduh! 9 Negara Ini Terancam Bangkrut Usai Dapat Peringatan dari World Bank, Indonesia Termasuk?

9 Negara Ini Sudah di Peringkatkan akan Bangkrut oleh World Bank -Illustrasi-


9 Negara Ini Sudah Diperingatkan akan Bangkrut oleh World Bank |Illustrasi

JAKARTA, POSTINGNEWS.ID - World Bank memberikan peringatan kepada sejumlah negara pasca kebangkrutan yang terjadi di Sri Lanka. Sampai saat ini, ada 9 negara yang terancam bangkrut.

Belakangan berita tentang negara Sri Lanka dinyatakan bangkrut dan Presiden negaranya yang kabur, membuat negara lain mulai waspada.

Negara tersebut mengalami kebangkrutan setelah gagal bayar utang dan terjadi krisis ekonomi. Kini, Sri Lanka mengalami tantangan terberatnya dalam sejarah.

Setelah Sri Lanka, negara mana yang akan menyusul? Berikut ulasannya.

BACA JUGA:Ombudsman RI Soroti Sikap Kapolri Terkait Insiden Baku Tembak 2 Polisi: 2 Hal ini Penting dalam Menuntaskan Kasus!

BACA JUGA:Siap-Siap! Ini Dampaknya, Jika Kemenkominfo Jadi Blokir Facebok, WhatsApp, IG dan 'Kawan-Kawannya', Yakin, Nih?

Dalam laporan Criss Response Group, Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB), menyebutkan ada 9 negara yang terancam bangkrut, seperti Afghanistan, Argentina, Mesir, Laos, Lebanon, Myanmar, Pakistan, Turki, dan Zimbabwe.

1. Afghanistan

Afghanistan mengalami krisis ekonomi yang mengerikan sejak Taliban mengambil kendali ketika pasukan AS dan NATO menarik pasukannya. Bantuan asing yang menjadi tulang punggung negara ini berhenti dalam semalam.

+++++

Pemerintahan Biden membekukan cadangan mata uang asing Afghanistan yang disimpan di Amerika Serikat. Sekitar setengah dari penduduk negara menghadapi krisis pangan yang mengancam jiwa. Sebagian besar pegawai negeri, termasuk dokter, perawat, serta guru tidak dibayar selama berbulan-bulan. Gempa Bumi yang baru-baru ini dan menewaskan lebih dari 1.000 orang memperparah kondisi di Afghanistan.

2. Argentina

Negara terancam bangkrut berikutnya adalah Argentina. Bank sentral negaranya kehabisan cadangan devisa akibat mata uangnya melemah. Inflasi diperkiarakan akan melebihi 70% pada tahun ini.

Temukan konten Postingnews.Id menarik lainnya di Google News

Sumber: berbagai sumber